Jambi—Peran media massa dalam pertumbuhan dan perkembangan bahasa Indonesia tidak dapat disangsikan lagi.
Media memiliki peran penting karena berhubungan langsung dengan masyarakat, sekaligus menjadi contoh penggunaan bahasa di ruang publik. Media massa adalah sarana utama dan paling efektif serta ampuh untuk mengembangkan sekaligus membina bahasa Indonesia.
Mengingat pentingnya media massa dalam perkembangan bahasa, Kantor Bahasa Jambi menyelenggarakan Penyuluhan Bahasa Indonesia Lanjutan untuk Wartawan Media Massa Cetak dan Daring. Penyuluhan tersebut dilaksanakan pada Selasa, 21 November 2017, bertempat di Aula Hotel Cahaya Prima.
Penyuluhan diikuti oleh 30 peserta perwakilan media massa cetak dan daring (dalam jaringan) yang tersebar di wilayah Provinsi Jambi.
Acara dibuka secara resmi oleh Kepala Kantor Bahasa Jambi Bapak Syaiful Bahri Lubis, S.S. Dalam sambutannya beliau menyampaikan kegiatan ini diharapkan dapat memartabatkan bahasa Indonesia sebagai bentuk nasionalisme kita melalui penggunaan bahasa Indonesia yang baik dan benar di media massa, khususnya di Provinsi Jambi.
Sementara itu, Muhammad Ikhsan, S.S. selaku ketua panitia menuturkan, kegiatan ini bertujuan memasyarakatkan bahasa Indonesia yang baik di media massa, meningkatkan kompetensi wartawan dalam penggunaan bahasa Indonesia, menumbuhkan pemahaman wartawan tentang pentingnya bahasa Indonesia, serta meningkatkan keterampilan wartawan dalam menulis berita menggunakan bahasa Indonesia yang baik.
Selain itu, kegiatan ini juga sebagai wadah untuk berbagi ilmu tentang penggunaan bahasa Indonesia yang baik dan benar, terutama di media massa.
Hadir sebagai narasumber pertama dalam kegiatan ini adalah Natal P. Sitanggang, S.S., M.Hum. (Peneliti Kantor Bahasa Jambi), memaparkan materi tentang ejaan, bentuk dan pilihan kata, kalimat, serta paragraf. Narasumber kedua Syarif Abdullah (Kepala Biro BKLN Antara Jambi) membahas tentang bahasa Indonesia di media massa.