Naskah “Pangeran Sutan Galumat” dan “Lubuk Lumbun” yang menjadi pemenang Sayembara Penulisan Bahan Bacaan Gerak Literasi Nasional 2017 tingkat Provinsi Jambi, akan diterbitkan dalam bentuk buku bacaan.
“Kedua naskah itu menjadi pemenang sayembara, dan Balai Bahasa Jambi akan menerbitkan dalam bentuk buku bacaan yang nantinya akan didistribusikan bagi sekolah SD dan MI di Jambi,” kata Kepala Balai Bahasa Jambi Saiful Bahri Lubis yang didampingi Ketua Panitia Penyelenggara Ramadhina di Jambi, Kamis.
Naskah Pangeran Sutan Galumat merupakan karya penulis Asro Almurthawy sedangkan naskah Lubuk Lumbun merupakan karua penulis Rini Febriai Hauri. Keduanya tampil sebagai naskah terbaik dan berhak atas piagam penghargaan serta uang masing-masing Rp7,5 juta.
Sayembara penulisan bahan bacaan itu merupakan bagian dari gerakan literasi nasional yang juga diselenggarakan di Jambi oleh Kantor Bahasa Jambi. Kedua dua naskah itu berhasil menyisihkan dua puluh empat naskah lainnya yang dikirimkan oleh para penulis di provinsi itu.
Ia menyebutkan, kedua naskah itu kebetulan merupakan naskah berdasarkan cerita rakyat di kawasan Merangin Provinsi Jambi. Naskah Pangeran Sutan Galumat merupakan cerita yang berkembang di masyarakat Merangin.
Naskahnya disusun berdasarkan pemaparan dari penulisnya dalam menuangkannya dalam bentuk naskah bahan bacaan. Sedangkan Lubuh Lumbun mengangkat dan terinspirasi dari kearifan lokal, juga berlatar di kawasan Merangin Provinsi Jambi.
“Buku-buku itu nantinya akan menjadi bahan bacaan bagi anak-anak SD dan MI, dan kegiatan sayembara penulisan bahan bacaan ini rutin digelar setiap tahun,” kata Saiful Bahri Lubis.
Sumber: http://www.antarajambi.com/berita/319087/naskah-pangeran-sutan-galumat-akan-dibukukan
